Aceh Tengah, Penerbitmajas.com - Terjadi bencana banjir bandang dan tanah longsor besar di Pulau Sumatera pada penghujung November 2025 yang berdampak parah hingga saat ini (awal Desember 2025).
Bencana ini melanda tiga provinsi utama: Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar), yang dipicu oleh curah hujan ekstrem selama beberapa hari.
Berikut adalah ringkasan data terbaru (per 3 Desember 2025) menurut laporan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB):
Korban Meninggal Dunia: Sekitar 753 - 810 jiwa (tergantung sumber dan proses verifikasi data).
Korban Hilang: Sekitar 463 - 650 jiwa yang masih dalam pencarian.
Korban Luka-Luka: Sekitar 2.600 jiwa.
Warga Terdampak: Lebih dari 3,2 juta jiwa di 49 kabupaten/kota.
Warga Mengungsi: Lebih dari 1,1 juta jiwa.
Dampak Kerusakan Infrastruktur
Kerusakan infrastruktur dan tempat tinggal juga sangat signifikan:
Rumah Rusak: Total sekitar 9.400 unit (berat, sedang, dan ringan).
Fasilitas Umum Rusak:
Fasilitas Pendidikan: 42,5% mengalami kerusakan.
Jembatan: 39,34% mengalami kerusakan.
Fasilitas Ibadah: 16,97% mengalami kerusakan.
Proses pencarian, penyelamatan, dan penanganan darurat masih terus dilakukan di tiga provinsi terdampak, dengan fokus pada penyaluran logistik, medis, dan pembukaan akses jalan yang terputus.
Bencana ini dinilai oleh para pakar sebagai kombinasi dari cuaca ekstrem dan kerentanan ekologis wilayah akibat degradasi hutan dan kerusakan lingkungan di daerah hulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar