BOJONEGORO, Penerbitmajas.com - Akademisi terkemuka, Prof. Dr. Falih Suaedi dari Universitas Airlangga, hari ini, 13 November 2025, menjadi narasumber utama dalam Seminar Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan oleh Perkumpulan GEMATI Bojonegoro.
Terkait:
SEMINAR WAWASAN KEBANGSAAN GEMATI DENGAN PROFESOR UNAIR 13 November 2025
Seminar yang mengangkat tema krusial: "Memanfaatkan Ilmu Pengetahuan, Seni Dan Teknologi Dalam Kepentingan Bermasyarakat, Berbangsa Dan Bernegara" ini mengambil lokasi spesifik di Ayam Gepreks Makndhut, Kalitidu.
Acara tersebut mendapat atensi tinggi, tidak hanya dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, tetapi juga didukung penuh oleh pemerintah daerah dan aparat keamanan. Turut hadir Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Bojonegoro serta unsur Forkopimda Kecamatan Kalitidu, termasuk Camat, Kapolsek, dan Danramil setempat. Diskusi berjalan lancar dipandu oleh Kang Zen Samin, Ketua Dewan Kebudayaan Bojonegoro.
Inti Materi: Dinamika Empat Pilar dan Relevansi IPTEKS
Dalam pemaparannya yang berjudul "Dinamika tentang Wawasan Kebangsaan", Prof. Falih Suaedi menegaskan kembali hakikat Wawasan Kebangsaan sebagai cara pandang bangsa Indonesia yang wajib mengutamakan persatuan, kesatuan bangsa, dan keutuhan wilayah.
Prof. Falih merinci pentingnya penguatan Empat Pilar Kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika) sebagai fondasi tak tergoyahkan. Ia juga menekankan bahwa nilai-nilai ini harus diimplementasikan melalui contoh konkret seperti Musyawarah Mufakat dan budaya Gotong Royong, yang harus sejalan dengan kemajuan di bidang Ilmu Pengetahuan, Seni, dan Teknologi (IPTEKS).
Antusiasme Peserta dan Sambutan Panitia
Antusiasme peserta terlihat jelas dalam sesi tanya jawab, di mana tujuh peserta berkesempatan berdialog langsung dengan narasumber dan mendapatkan suvenir sebagai bentuk apresiasi.
Manan, Ketua Perkumpulan GEMATI Bojonegoro, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak. Senada dengan hal tersebut, panitia dan tuan rumah, Moh. Muad, menyambut gembira antusiasme peserta yang menunjukkan kesadaran tinggi masyarakat Bojonegoro terhadap isu-isu kebangsaan.
Seminar Wawasan Kebangsaan ini diharapkan mampu menjadi momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa di tingkat daerah melalui kontribusi positif yang didasari nilai-nilai luhur dan pemanfaatan teknologi.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar