Senin, 01 Desember 2025

Berita Terbaru dan Terkini Mengenai Raja Charles III

London, Penerbitmajas.com - Berita terbaru dan terkini mengenai Raja Charles III, terutama dalam beberapa bulan terakhir, yang mencakup urusan keluarga kerajaan, kegiatan publik, dan pembaruan tentang kesehatannya:

Urusan Keluarga Kerajaan & Kegiatan Publik

  • Pencabutan Gelar Pangeran Andrew: Salah satu berita besar yang sering muncul adalah mengenai keputusan Raja Charles III untuk mencabut gelar dan mengusir adiknya, Pangeran Andrew, dari kediaman mewahnya, Royal Lodge, terkait skandal seks yang melibatkan Andrew. Keputusan ini dilaporkan sudah berlangsung sejak akhir Oktober 2025.

  • Hubungan dengan Pangeran Harry: Ada berbagai laporan spekulatif mengenai hubungan antara Raja Charles, Pangeran William, dan Pangeran Harry. Beberapa berita menyebutkan adanya sinyal damai atau pertemuan diam-diam antara Raja Charles dengan Harry, sementara yang lain membahas desakan kepada William untuk berbicara dengan Harry.

  • Ulang Tahun: Raja Charles merayakan ulang tahun ke-77 pada 14 November 2025, yang diwarnai dengan ucapan publik dari Pangeran William dan Kate Middleton di media sosial.

  • Kegiatan Lingkungan dan Kehormatan: Raja Charles III tetap aktif dalam kegiatan kenegaraan, termasuk yang berfokus pada pelestarian lingkungan. Contohnya, dilaporkan adanya kolaborasi dengan Prabowo Subianto (Indonesia) untuk menyelamatkan gajah dan juga ia memberikan gelar kehormatan, salah satunya kepada Sir David Beckham.

Pembaruan Kesehatan

  • Diagnosis Kanker: Sejak awal tahun, Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis mengidap kanker (jenisnya tidak diungkapkan kepada publik), yang ditemukan saat ia menjalani perawatan pembesaran prostat.

  • Perawatan & Kondisi Terkini:

    • Raja Charles telah menjalani pengobatan kanker. Meskipun sempat ada laporan bahwa kondisinya memburuk atau mengalami efek samping sementara, pihak istana menyatakan ia sudah kembali ke Clarence House setelah diobservasi.

    • Ia sempat menangguhkan tugas publiknya selama beberapa bulan, tetapi tetap menjalankan tugas kenegaraan di balik layar, seperti meninjau dokumen pemerintahan dan bertemu dengan Perdana Menteri.

    • Sejak April 2024, Raja Charles mulai kembali bertugas dan menemui warga Inggris, meskipun ada kekhawatiran publik tentang peluang pemulihan penuhnya.

    • Dalam sebuah kesempatan, Raja Charles dilaporkan berbagi pengalamannya dalam melawan kanker kepada seorang penyintas kanker, menekankan pentingnya menjalani hidup senormal mungkin sesuai saran dokter.

Tidak ada komentar: